27 C
Yogyakarta
Sabtu, Desember 14, 2024

NasDem Sosialisasi E-Voting

Anggota DPRD Kabupaten Sleman, Ismi Sutarti menggelar sosialisasi pemilihan lurah secara elektronik voting (E-Voting). Politisi NasDem itu mengajak calon pemilih tidak ragu menggunakan hak pilihnya meski dalam pemilihan lurah kali ini merupakan kali kedua menggunakan e-voting. Melalui e-voting, Ismi optimis partisipasi masyarakat akan meningkat karena sistemnya lebih baik dari sistem konvensional. Rekapitulasi suara pun lebih cepat diketahui karena prosesnya serba transparan.

“E-voting membuat masyarakat lebih leluasa memilih tanpa ada tekanan maupun pengaruh apapun. Sekarang di era digital sudah saatnya difasilitasi dengan e-voting,” kata Ismi.

Pemerintah Kabupaten Sleman akan menggelar pemilihan lurah melalui e-voting untuk kedua kalinya secara serentak pada tanggal 31 Oktober 2021. Sebelumnya pemilihan lurah e-voting sukses digelar pada tanggal 20 Desember 2020 dengan 49 Kalurahan dan total pemilih 444.841 orang. Tahun ini ada 35 Kalurahan yang akan menggelar pemilihan dengan jumlah pemilih sebanyak 356.086 orang.

“Kita perlu sosialisasi ini agar masyarakat tidak ragu memilih. Lebih mudah memilih lewat e-voting dibanding sistem lama. Hanya saja, tantangannya, belum semua masyarakat mengetahui cara kerja e-voting,” kata wakil rakyat dari Dapil V Sleman, Kecamatan Mlati dan Gamping itu.

Pemilihan model e-voting bukan dicoblos, bukan pula contreng, melainkan dengan cara klik atau menyentuh gambar calon. Prosesnya, saat pemilih datang ke TPS akan ada verifikasi data. Jika sesuai, pemilih berjalan ke bilik suara yang sudah disiapkan layar berisi gambar calon-calon lurah. Pemilih dapat menyentuh salah satu calon di layar. (AU).

Related Articles

- Advertisement -spot_img

Latest Articles