24.3 C
Yogyakarta
Sabtu, Desember 14, 2024

Suparja: Proyek JJLS Harapan Seluruh Masyarakat Gunungkidul

Sekretaris Komisi Pembangunan DPRD DIY dari Partai NasDem Suparja menilai, proyek Jalan Jalur Lintas Selatan (JJLS) di Gunungkidul adalah proyek strategis yang sangat dinanti oleh masyarakat. Pembangunan jalan sepanjang 76,3 kilometer membentang dari perbatasan Bantul hingga Wonogiri, Jawa Tengah sampai ke Jawa Timur.

Ketua DPD NasDem Gunungkidul itu berharap, proyek yang ditargetkan rampung pada tahun 2024 ini tidak ada kendala apapun. Sehingga akan memicu akselerasi pembangunan di bumi Handayani. Suparja menyebut keberadaan JJLS menjadi harapan masyarakat Gunungkidul karena akan mempercepat mobilitas angkutan penumpang dan barang.

“Proyek ini sangat penting untuk masa depan Gunungkidul. Saya di DPRD Provinsi mendukung sepenuhnya kebijakan apapun yang bisa mempercepat,” jelas Anggota DPRD DIY dua periode itu saat bertemu dengan warga di Kalurahan Giritirto, Kapanewon Purwosari Gunungkidul, Sabtu, (24/4).

Saat ini lebar jalan Proyek JJLS atau yang dikenal proyek jalan Pantai Selatan (Pansela) mencapai 14 meter. Sementara hasil kajian tim provinsi, jalur tersebut masih kurang lebar. Sehingga di ruas tertentu akan dilebarkan lagi menjadi 30 meter dengan dibangun 4 lajur (kanalisasi). Pelebaran di ruas tertentu dimaksudkan agar jalan di sisi selatan Kabupaten Gunungkidul itu mempermudah aternatif akses keluar masuk kendaraan.

“Sesuai rencana, pemerintah provinsi akan melebarkan di ruas jalan Legundi (Panggang) – Planjan (Saptosari) sepanjang 19 kilometer. Kalau lebih lebar, aksesnya lebih mudah, maka dampaknya roda ekonomi lebih cepat berputar. Wisatawan pun akan lebih banyak berkunjung karena jalannya bagus,” tutur Suparja yang juga Sekretaris Komisi C DPRD DIY.

Salah satu ruas JJLS di Gunungkidul

14 Tahun Proyeksi JJlS Berjalan, Rampung 70%

Selama 14 Tahun ini, Pembangunan JJJLS di daerah Gunugkidul telah membebaskan 964.480 persegi. Jika dipresentasikan, 70% proyeksi ini  telah dikerjakan dan proses pembebasan akan dilanjutkan  secara bertahap di tahun 2020-2024.

Mengutup dari pernyataan Plt Kabid Fispra Bappeda Gunungkidul, Nurudin Araniri, total Panjang JJLS di Kabupaten Gunungkidul 76,34 km. Progres pembangunan pada tahun 2019/2020 sepanjang 15,2 km (66%) dan tahun 2021/2022 sepanjang 9,75 km atau (79%), sehingga nantinya masih ada 21 % atau sepanjang 16,13 km yang belum tergarap yaitu ruas Tepus-Jerukwudel.

“Berdasarkan laporan Satuan Kerja Pelaksan Jalan Nasional Wilyah DIY, pada tahun 2024 nanti, proyeksi ini akan selesai dan JJLS di Gunungkidul sepenuhnya tersambung,” katanya. (NK).

Related Articles

- Advertisement -spot_img

Latest Articles