30.1 C
Yogyakarta
Sabtu, Juli 27, 2024

Dewan Pembina Kick Boxing DIY Dorong Pembinaan Atlet Usia Dini

Pengurus Kick Boxing Indonesia (KBI) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar silaturahmi bersama Dewan Pembina KBI DIY. Pertemuan ini membahas sejumlah program kerja maupun target-target yang dicanangkan.

Ketua Dewan Pembina KBI DIY, Subardi menekankan pentingnya soliditas internal. Penguatan internal harus dimulai dengan penyatuan visi antar pengurus, mulai dari tingkat kabupaten/kota hingga ke tingkat provinsi.

“Antar pengurus harus memiliki visi yang sama dulu, apa yang ingin diraih setiap ada kompetisi. Baru setelahnya membentuk program,” ucap Subardi saat sambutan di hadapan pengurus di salah satu Hotel kawasan Seturan, Sleman, Minggu siang, (27/2).

Langkah selanjutnya adalah fokus pembinaan atlet usia dini. Program tersebut perlu disegerakan agar atlet kick boxing mampu menguasai teknik, disiplin, memiliki jam terbang tinggi dan membentuk mental juara.

Subardi mencontohkan saat ia menjadi Manajer PSS Sleman. Langkah awal yang direalisasikan adalah merekrut atlet usia dini dan melatihnya secara konsisten. Seluruh bakat muda itu ditempatkan di mess latihan. Dari sini, pembinaan dimulai. Banyak pemain lokal dengan bakat alami ditempa dengan latihan dan disiplin tinggi. Konsistensi itu membuat program pembinaan usia dini berhasil dan mengantarkan PSS tembus Divisi Utama Liga Indonesia musim 2000/2001.

“Pemain PSS dulu itu berawal dari pemain lokal tetapi ditempa di tempat latihan. Saya saat itu menjadi manajer dan program ini berhasil. Para atlet usia muda diasah skil dan mentalnya. Jadilah mereka pemain profesional. Saya yakin ini akan berhasil di tinju,” tambah Subardi.

Subardi menambahkan, dirinya siap menjadi jembatan antara pengurus dengan pemerintah daerah, terkait pembangunan mess petinju disetiap kabupaten/kota se-DIY.

“Saya bisa bantu akses ke pemerintah daerah. Apalagi Kickboxing ini sudah resmi masuk cabang olahraga KONI,” jelas Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem itu.

Pengurus KBI DIY, Indra eka putra mendukung gagasan Subardi. Sejumlah masukan tersebut akan ditindaklanjuti, mulai pembenahan internal, manajemen kepengurusan yang profesional, pembinaan atlet usia dini dan menjalin kerja sama dengan Pemda.

“Saat ini kita tidak berjuang sendirian. Kita diberi semangat, diajak berjuang sama dewan pembina kita, yakni Mbah Bardi. Ini modal penting untuk membesarkan olahraga Kickboxing di Jogja,” jelas Indra selaku Wakil Ketua KBI DIY. (NK).

Related Articles

- Advertisement -spot_img

Latest Articles