Penghageng Kawedanan Hageng Punakawan (KHP) Kridhamardawa Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat, KPH Notonegoro, Sabtu (6/3) mengatakan tercatat ada 60 anak muda yang mendaftar untuk masuk menjadi Abdi Dalem di lingkungan KHP Kridhamardawa.
Keraton Yogyakarta membuka pendaftaran menjadi Abdi Dalem di KHP Kridhamardawa, khususnya untuk golongan wiyaga atau penabuh gamelan, pesindhen, lebdaswara dan musikan atau Abdi Dakem musik.
“Jika ke-60 orang ini lolos semua, Keraton akan ambil keseluruhannya. Namun kalau tidak bisa memenuhi persyaratan ya maaf kami tidak bisa menerima,” kata KPH Notonegoro melalui pesan tertulis.
Pendaftar yang paling muda ada yang masih kuliah semester satu. Memang saat ini pihaknya tengah membutuhkan tenaga baru berusia muda. Pasalnya sebagian Abdi Dalem sudah berusia sepuh sehingga diminta tidak aktif untuk sementara. Sedangkan yang muda dan sehat jumlahnya terbatas.
Jika para pendaftar itu lolos, mereka tidak langsung menjadi Abdi Dalem tetapi harus melalui proses magang. Dalam masa magang ini, berbagai pelajaran terkait tatacara dan unggah-ungguh di Keraton akan diajarkan, termasuk Bahasa yang digunakan di dalam Keraton.
Wakil Penghageng Parentah Hageng, KPH Yudahadiningrat menambahkan, pendaftaran Abdi Dalem bukan untuk mengejar karier. Para pendaftar harus tahu jika abdi dalem merupakan bentuk pengabdian ke masyarakat melalui Keraton Yogyakarta. “Memang untuk menjadi Abdi Dalem itu harus tulus ikhlas mengabdi karena kami tidak memikirkan pendapatan itu,” jelasnya. (AU).
